News Update :
Home » » Maksud ucapan salaf:Alquran tdk di ciptakan/bukan mahluq

Maksud ucapan salaf:Alquran tdk di ciptakan/bukan mahluq

Penulis : Bagus Rangin on 19 Maret 2012 | 19.16.00





 Habib Zain bin Ibrahim bin Sumeet 
Pengenalan
Nah, Wahabi (palsu disebut Salafi) kucing yang keluar dari kantong ....

Untuk rekap,lihat posting saya sebelumnya , Ahlu-s-Sunnah mengatakan bahwa Al-Qur'an tidak diciptakan, maksudnya bukan berarti bahwa kalam Allah itu berupa  bahasa Arab dengan berupa huruf seperti dalam mushaf yang kita lihat,dan tidak diciptakan, Kata-kata dan huruf dalam mushaf itu hanya memberitahukan kpd kita dgn bahasa arab terhadap apa yang telah Allah  katakan dengan sifat kalam-Nya yang kekal yang bukan berupa bahasa, suara,atau huruf. Kata, huruf, dan bahasa bagaimanapun itu adalah ciptaan, karena memiliki awal permulaan sehingga semua itu awalnya tdk ada dan dibawa menjadi ada [di adakan]. Ini merupakan fakta tak terelakkan dan tidak ada seorang  muslim pun menyangkal hal itu.


Namun  sisi lain Para Wahabi mengklaim bahwa ketika salaf (generasi pertama umat Islam) mengatakan "Al-Qur'an tidak diciptakan," menurut mereka maksudnya adalah bahwa kalam Allah yang kekal, itu berupa huruf dan suara, dan tidak diciptakan.

Setelah diminta menjawab "apakah bahasa Arab di ciptakan atau tidak?, dan bagaimana   mereka bisa mengklaim bahwa kalam dgn bahasa Arab tidak di ciptakan/di buat ??, jawaban mereka sungguh luar biasa: "tidak semua yang memiliki awal itu ada yang membuat/mencipta." Jadi menurut pandangan mereka adalah: kalimat dalam Al-Qur'an itu muncul menjadi ada (yaitu memiliki awal), tetapi tidak diciptakan. Saat lawan mencapai tingkat kebodohan, maka kita bertanya-tanya apakah ada titik temu dalam menanggapinya?? , tapi akhirnya aku memutuskan untuk melakukan penjelasan. Ini bukan karena saya berharap bisa meyakinkan mereka yang mempercayai bahwa sesuatu yang muncul menjadi ada tetapi  tidak memerlukan pencipta, tetapi karena saya ingin menjelaskan hal ini secara singkat bagi siapa saja yang mungkin bingung dengan klaim mereka.

Sulit untuk menerka apa maksud dari perkataan Wahabi: "tidak semua yang memiliki awal  permulaaan itu dibuat/di ciptakan", tetapi jelas ada dua kemungkinan dari perkataan mereka itu. Yang pertama yaitu mereka percaya bahwa sesuatu bisa muncul ada, yakni memiliki awal permulaan dapat menjadi ada tanpa ada yang mengadakan oleh sesuatu selainnya, Jika demikian, maka ungkapan mereka sendiri telah menghancurkan atas bukti  keberadaan Pencipta semesta ini,karena jika bahasa Arab fasih yang  dicatat dalam salinan Al-Qur'an bs menjadi ada tanpa adanya pencipta, lalu apa yang mencegah setiap sesuatu yang lain bisa datang ke dalam keberadaan [menjadi ada] tanpa adanya pencipta ? Bahkan seorang anak pun tahu bahwa ini omong kosong, jadi kita hanya bisa berharap bahwa ini bukan maksud dari perkataan mereka tsbt.

Lalu mereka mencoba berusaha dengan mengubah definisi dari kalimat bahasa Arab membuat; kholaqo dengan mengatakan bahwa [mengadakan] itu tidak sama dengan kalimat "menciptakan:"kħalaqa.".maka mereka mengatakan bahwa bahasa Arab fasih dalam Al-Qur'an  [diadakan] oleh Allah, tetapi tidak diciptakan, dan itu adalah tanda kekacauan atau kegilaan mereka .........

Salaf berbicara dgn bahasa Arab,  lalu bagaimana mereka bisa memahami kalimat kħalaqa atau "menciptakan" dalam bahasa Arab?? Dengan kata lain, melihat definisi mereka itu, kita  berfikir apakah maksud ucapan salaf ketika mereka berkata; Al-Qur'an tidak diciptakan [goer mahluq]", bahwa hal yang muncul " [di adakan] itu tidak diciptakan sebagai mana klaim Wahabi itu?? Ataukah maksud perkataan salaf itu adalah Al-Qur'an tidak di ciptakan [di adakan], karena tidak memiliki permulaan sehingga tidak memerlukan pencipta???

Imam ahli lugot yakni Ibn Faaris mengatakan dalam Maqaayiisu-l-lughah:

(خلق) الخاء واللام والقاف أصلان: أحدهما تقدير الشيء, والآخر ملاسة الشيء.

(Akar kata ) KhoLaQo memiliki dua arti dasar ":pertama menentukan atau [membuat dari) dan kedua menhubungkan sesuatu

Dan ahli bahasa Ibnu Manţħuur dalam Lisaanu-l-Arab, dan Az-Zabiidiyy dalam Taaju-l-Aruus menceritakan dari Imam ahli lugot, Al-Azhariyy:

ومن صفات الله تعالى الخالق والخلاق ولا تجوز هذه الصفة بالألف واللام لغير الله عز وجل وهو الذي أوجد الأشياء جميعها بعد أن لم تكن موجودة وأصل الخلق التقدير فهو باعتبار تقدير ما منه وجودها وبالاعتبار للإيجاد على وفق التقدير خالق

Di antara sifat Allah adalah "  (Al-Khaaliq:Pencipta"  dan Al-Kħallaaq: maha pencipta), yakni Dia yang membuat segalanya menjadi ada setelah sebelumnya tidak ada, dan makna akar  Kata al Khalq  adalah:"menentukan," jadi Dia yang membuat eksistensi dan dari-Nya sesuatu itu ditentukan," dan jg dgn arti: membawa sesuatu menjadi ada sesuai dengan spesifikasi dariNya, " .

Jadi Dalam bahasa Arab kalimat kholaqo: membuat, adalah membawa sesuatu yang tdk ada ke dalam keberadaan[ mengadakan], maka Jelas tidak ada perbedaan antara kalimat "diciptakan" atau "menjadikan/mengadakan," karena apapun yang tidak ada, itu harus dibawa ke dalam keberadaan untuk menjadi ada , Jika tidak, maka akan tetap tidak ada atau tdk "muncul.".

Dengan demikian, setiap kalimat bahasa Arab itu diciptakan, karena awalnya tidak ada dan kemudian ada. kemudian Apa maksud dari perkataan Salaf ketika mereka berkata "Al-Qur'an tidak diciptakan [goer mahluq] ??"

Abu Ĥaniifah menjelaskan bahwa makna "al-Quran tidak diciptakan" artinya adalah merujuk pada sifat Allah  yakni sifat kalam Allah itu tidak diciptakan,jd bukan text bahasa arab dalam Al quran tdk di ciptakan"....!!!

Abu Ĥaniifah yang  jelas termasuk salaf menjelaskan apa yang dimaksud dengan ungkapan: "Al-Qur'an tidak diciptakan"  ketika beliau mengatakan dalam Al-Fiqh Al-Akbar:

والقرآن كلام الله تعالى في المصاحف مكتوب, وفي القلوب محفوظ وعلى الألسن مقروء, وعلى النبي عليه الصلاة والسلام منزل, ولفظنا بالقرآن مخلوق وكتابتنا له مخلوقة وقرائتنا له مخلوقة والقرآن غير مخلوق. 


:Al-Qur'an adalah kalam Allah Taalaa, yang ditulis pada halaman (muşĥafs), dihafal di dalam hati, diucapkan di lidah, dan di turunkan kepada Nabi (sall-Allahu alaihi wa sallam),Dan Ucapan kami dgn bacaan Al-Qur'an itu diciptakan, dan bacaan kami dari Al-Qur'an itu dibuat, tetapi Al-Qur'an tidak diciptakan.

Maka kata "Al-Qur'an dalam ujung perkataan beliau itu maksudnya adalah  sifat kalam Allah" yakni kalimat "al Qur'an" itu mengacu pada kalam qodim/ kekal Allah yang bukan berupa  huruf, jadi tdk ada  perbedaan antara kalimat: "sifat kalam " dan kalimat "Al-Qur'an," keduanya adalah sinonim. abu hanifah  lebih membuat  jelas lagi ketika ia mengatakan dalam beberapa paragraf  berikutnya:

ويتكلم لا ككلامنا ونحن نتكلم بالآلات والحروف والله تعالى يتكلم بلا آلة ولاحروف. 
Allah berbicara, tetapi tidak seperti pembicaraan kita,kita berbicara melalui instrumen (pita suara, anggota badan, huruf,suara] tetapi Allah berbicara tanpa instrumen atau pun huruf.
والحروف مخلوقة وكلام الله تعالى غير مخلوق. 
huruf adalah ciptaan, dan kalam Allah itu tidak diciptakan.

Jadi Abuu Ĥaniifah mengatakan bahwa "Al-Qur'an itu kalam Allah," dan kemudian berkata: "Allah berbicara dgn tanpa instrumen atau huruf." lebih lanjut ia menekankan hal ini dengan mengatakan "huruf adalah ciptaan, dan kalam Allah itu tidak diciptakan,yakni sifat kalam Allah bukan dgn huruf...

Perhatikan bahwa kalaimat "Al-Qur'an itu memiliki dua makna, Yang pertama maknanya adalah  sifat kalam qodim/kekal Allah , sedangkan makna yang kedua adalah huruf, bahasa Arab fasih dalam mushaf, contoh makna ke dua ini seperti ketika seseorang berkata: "tolong bawakan al-Quran di rak", yakni maksudnya mushaf. Ketika salaf berkata: "Al-Qur'an tidak diciptakan,"maka jelas yang dimaksud oleh mereka adalah makna yang pertama, bukan yang kedua.Kemudian bagaimana jika seseorang berkata: "Al-Qur'an mahluq/diciptakan," dan yang di maksudnya adalah makna yang ke dua yakni mushaf ? Salaf mengatakan bahwa perkataan Al-Qur'an mahluq/diciptakan dengan  maksud makna yang kedua yakni huruf yang tertera dalam mushaf,maka itu adalah bidah atau sebuah inovasi jelek,alasanya karena dapat menyesatkan seseorang,yakni seseorang akan berpikir bahwa sifat Allah yakni kalamNya itu di ciptakan/dibuat. Ibnu Aabidiin di Ĥaasħiyah nya  3/712 (Dar Al-Fikr ) mengatakan: "Intinya  bahwa yang tidak diciptakan itu adalah Al-Qur'an dgn  makna "kalam  Allah" yaitu sifat (abadi) yang tetap pada Diri-Nya, dan bukan "alquran" dalam arti ungkapkan huruf dalam mushaf. sehingga  bukan makna pertama yang dimaksudkan.  


Namun perlu dicatat, bahwa  kemudian  beberapa ulama membolehkan ungkapan  "alquran mahluq" dgn tujuan mengajar, karena mereka merasa perlu untuk menjelaskan bahwa kalam qodim/kekal Allah bukanlah bahasa atau huruf, Bahkan pada masa ini mungkin tlh terjadi orang yang memahami ungkapan: Al Qu'raan tdk di ciptakan" dgn femahaman bahwa kalam allah itu berupa huruf dan suara dan dan tdk di ciptakan,  oleh sebab itu mereka  memperbolehkan istilah "Al-Qur'an mahluk/diciptakan" untuk tujuan pengajaran, sehingga tidak ada yang salah faham atau berpikir bahwa huruf dgn bahasa arab dalam mushaf itu tdk diciptakan.

KEMBALI PADA MASALAH awal ,JADI Tidak ada perbedaan antara perkataan "DI ADAKAN"dan "diciptakan." Kedua kata itu mempunyai arti sama ," ucapan bahasa Arab adalah ciptaan karena muncul menjadi ada dan Itu PASTI  ada AWAL permulaan  SEBAB diciptakan, sehingga kita hanya bisa bertanya-tanya: mengapa Wahabi mengatakan  "tidak SEMUA YANG MEMILIKI AWAL ITU diciptakan ???."Jawabannya adalah karena KEPERCAYAAN Wahabi tidak seperti KEPERCAYAAN Muslim lain, MENURUT WAHABI : ''Allah adalah sebuah entitas fisik YANG terletak di atas ARASY. Dengan demikian, ketika ada sesuatu yang dibuat di luar FISIK ALLAH itu disebut ciptaan ATAU DI CIPTAKAN, dan ketika di BUAT DI dalam FISIK ALLAH CONTOH KALAM ALLAH, itu bukan CIPTAAN / DI CIPTAKAN "berarti mereka, dalam konteks SIFAT KALAM, "KALAMNYA memiliki lokasi yang berbeda."Berdasarkan konsep lokasi fisik tsbt, Anda dapat memahami lbh banyak tentang apa yang mereka YAQINI ketika mereka berbicara tentang SIFAT Allah. Sebagai AKHIRAN, IMAMA AsY-Sħafi'iy berkata: "kegilaan ITU beragam jenis." heheh

HUKUM ORANG YANG MENYATAKAN KALAM ALLAH TERDIRI DARI HURUF DAN SUARA

IMAM FARUDIN AR RAZI MENGATAKAN:
ﺃﻣﺎ ﺇﻟﺰﺍﻡ ﻣﺬﻫﺐ ﺍﻟﺤﻠﻮﻟﻴﺔ
ﻭﺍﻟﺤﺮﻭﻓﻴﺔ ﻓﻨﺤﻦ ﻧﻜﻔﺮﻫﻢ ﻗﻄﻌﺎ
ﻓﺈﻧﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ ﻛﻔﺮ ﺍﻟﻨﺼﺎﺭﻯ ﺑﺴﺒﺐ
ﺃﻧﻬﻢ ﺍﻋﺘﻘﺪﻭﺍ ﺣﻠﻮﻝ ﻛﻠﻤﺔ ﺍﻟﻠﻪ ﻓﻲ
ﻋﻴﺴﻰ ﻭﻫﺆﻻﺀ ﺍﻋﺘﻘﺪﻭﺍ ﺣﻠﻮﻝ ﻛﻠﻤﺔ
ﺍﻟﻠﻪ ﻓﻲ ﺃﻟﺴﻨﺔ ﺟﻤﻴﻊ ﻣﻦ ﻗﺮﺃ ﺍﻟﻘﺮﺁﻥ
ﻭﻓﻲ ﺟﻤﻴﻊ ﺍﻷﺟﺴﺎﻡ ﺍﻟﺘﻲ ﻛﺘﺐ ﻓﻴﻬﺎ
ﺍﻟﻘﺮﺁﻥ ﻓﺈﺫﺍ ﻛﺎﻥ ﺍﻟﻘﻮﻝ ﺑﺎﻟﺤﻠﻮﻝ ﻓﻲ
ﺣﻖ ﺍﻟﺬﺍﺕ ﺍﻟﻮﺍﺣﺪﺓ ﻳﻮﺟﺐ ﺍﻟﺘﻜﻔﻴﺮ
ﻓﻸﻥ ﻳﻜﻮﻥ ﺍﻟﻘﻮﻝ ﺑﺎﻟﺤﻠﻮﻝ ﻓﻲ ﺣﻖ
ﺟﻤﻴﻊ ﺍﻷﺷﺨﺎﺹ ﻭﺍﻷﺟﺴﺎﻡ ﻣﻮﺟﺒﺎ
ﻟﻠﻘﻮﻝ ﺑﺎﻟﺘﻜﻔﻴﺮ ﻛﺎﻥ ﺃﻭﻟﻰ
ARTINYA: Adapun ĥuluuliyyah ( yang mempercayai bahwa Allah MENEMPAT PADA MAHLUKNYA ATAU DIA MENEMPAT DI ALAM, seperti MENYATU DALAM tubuh manusia) dan kaum ĥuruufiyyah  yang percaya bahwa SIFAT kalam ALLAH terdiri dari huruf dan suara), kita  DENGAN TEGAS mengatakan bahwa mereka kafir. Hal ini karena Allah menyatakan KAFIR TERHADAP kristen  atas KEpercayaAN MEREKA bahwa KALAM Allah MENYATU DLM DIRI Yesus,sedangkan ĥuruufiyyah percaya bahwa sifat KALAM ALLAH BERADA di lidah semua orang yang membaca Al-Qur'an, dan dalam segala BENDA yang TERTULIS ALQURAN PADANYA. Oleh karena itu,jika keyakinan BAHWA ALLAH HULUL / MENEMPAT dalam satu tubuh (Yesus) merupakan KEKAFIRAN, maka lebih KAFIR LAGI ORANG YG percaya bahwa ALLAH MENEMPAT dalam segala bentuk dan tubuh. "(MAFATIH ALGAIB 16/24 CET DAR KUTUB AL ALAMIYAH)

DiNuqilkan Oleh : Bagus Rangin ~ Kertajati-Majalengka

pucukpucuk Agan sedang membaca artikel tentang: Maksud ucapan salaf:Alquran tdk di ciptakan/bukan mahluq. Silakan agan copy dan paste atau sebarluaskan artikel ini jika dinilai bermanfaat,Ane juga menyediakan buku terjemahan kitab yang membantah wahabi: 1. buku "bid'ah mahmudah dan bid'ah idhafiyah antara pendapat yang membolehkan dan yang melarang" terjemah dari kitab: albid'atul mahmudah wal bid'atul idhafiyah bainal mujiziina wal maniin" karya Syaikh abdul fattah Qudais Al Yafi"i, 2.Terjemah kitab ‘At Tabaruk Bi As Sholihin Baina Al Muzijiin wa Al Maani’in: Mencari Keberkahan Kaum Sholihin Antara Pendapat yang Membolehkan dan yang Melarang, hub admin: hp/WA 0857-5966-1085.syukron :

*** Dapatkan buku terjemah disini ***

Share this article :

Posting Komentar

Jangan lupa Tulis Saran atau Komentar Anda

 
Design Template by panjz-online | Support by creating website | Powered by Blogger