News Update :
Home » » Kristen: Tuhan maha penuh kasih??

Kristen: Tuhan maha penuh kasih??

Penulis : Bagus Rangin on 3 April 2012 | 19.30.00







Pendeta kristen berusaha meyakinkan ummat bahwa versi Alkitab tentang Yesus dll adalah benar, dia dgn berani mengatakan bahwa dia mempunyai dua keberatan terhadap ajaran Islam: Yang pertama adalah sejarah Yesus dalam Al-Qur'an itu tidak benar ,dan saya tidak akan repot-repot dengan menjawab hal ini, karena jauh lebih cepat dan efisien menjelaskan kebobrokan mereka dgn mengungkapkan sistem kepercayaan mereka yg sangat cacat. 

Kedua dia menyatakan: "Kristen dan Muslim SEPAKAT bahwa Allah adalah yang maha besar, dengan demikian, tentu keberadaanNya jg maha besar." di sini kita setuju, tapi kemudian dia mengatakan: "Jadi selain Allah SANG maha Kuasa dan Maha Mengetahui,"  dan berdasarkan gagasan "keberadaanNya yang maha besar," katanya singkat, "maka Dia harus selalu sepenuhnya Mencintai, karena Dia lebih pantas penuh cinta daripada tidak, dan Allah adalah  dzat yg memiliki moral yang sempurna. Alkitab mengatakan Allah adalah penuh kasih, sehingga mengutus Anak-Nya sebagai korban bagi dosa kita. sedangkan Al-Qur'an mengatakan bahwa Dia tidak mengasihi orang yg berdosa atau orang kafir. Ini bertentangan dengan "Maha Penyayang." Ini  adalah tdk layak. "

Dengan kata lain, ia mengklaim bahwa Allah tidak Maha penuh kasih/Penyayang sebagaimana dinyatakan dalam Al-Qur'an,dgn alasannya bahwa Dia tidak mengasihi orang yg berdosa, tidak seperti dalam ajaran christiany, di mana Dia diklaim sebagai " penuh kasih."

Jawaban utk ini adalah, pertama: terjemahan dari Ar-Rahmaan: "Maha Pengasih" bukan berarti Allah akan  selalu  memberikan rahmat dgn menampakan penuh kasih bagi segala sesuatu, yang jelas ini tdk terjadi.  Selain itu, klaim bahwa Allah adalah dzat yg memiliki moral yang sempurna adalah tidak logis, karena moralitas memerlukan standar, dan tidak ada yang menetapkan standar bagi Allah, karena itu berarti penaklukan atas Allah dan bukti kelemahanNya, dan ini tidak kompatibel dengan ide tentang keberadaanNya yang maha besar.

Kedua, gagasan bahwa "keberadaan yang maha besar harus selalu penuh cinta kasih," ini tidak dapat diterima. Hal ini karena cinta adalah emosional kebutuhan, kebutuhan untuk menyenangkan sang kekasih, kebutuhan untuk diterima, dan yang memiliki kebutuhan bukanlah keberadaan dzat yang maha besar, tetapi cacat dgn memiliki kebutuhan. Tentunya yang tidak memiliki kebutuhan itu lebih maha besar daripada yg memiliki kebutuhan.

Ketiga, tidak mungkin bahwa Sang Pencipta yang Maha tahu dan Maha kuasa serta selalu maha penuh kasih, karena dg hal itu berarti tidak akan ada penderitaan di dunia. Kami jelas menyaksikan penderitaan di dunia, dan karena Sang Pencipta adalah Maha Mengetahui,maka Dia tahu tentang penderitaan ini sebelum hal itu terjadi, ketika itu terjadi dan setelah hal itu terjadi.Selain itu, karena Allah adalah Maha Kuasa, Dia pasti bisa mencegahnya didasarkan pada kenyataan bahwa Dia tahu tentang semua itu.maka kemudian  Jelas, Anda tidak bisa percaya pada semua sifat tsbt pada saat yang bersamaan, karena hal ini bertentangan dengan realitas yg bisa kita amati. Jika  seseorang percaya pada sifat selalu penuh kasih, maka dgn ini, ia tdk hanya akan  ingkar dengan penderitaan yang dapat diamati di dunia, tetapi membantah salah satu sifat dari sang pencipta,apakah pengetahuan Sang Pencipta atau kekuasaanNya atau keduanya.

Muslim memilih untuk menolak konsep selalu penuh cinta kasih menurut klaim kristen-, karena ini merupakan salah satu cacat pada alasan pertama dgn menegaskan pengetahuan mutlak Sang Pencipta dan kekuasaanNya.

  

DiNuqilkan Oleh : Bagus Rangin ~ Kertajati-Majalengka

pucukpucuk Agan sedang membaca artikel tentang: Kristen: Tuhan maha penuh kasih??. Silakan agan copy dan paste atau sebarluaskan artikel ini jika dinilai bermanfaat,Ane juga menyediakan buku terjemahan kitab yang membantah wahabi: 1. buku "bid'ah mahmudah dan bid'ah idhafiyah antara pendapat yang membolehkan dan yang melarang" terjemah dari kitab: albid'atul mahmudah wal bid'atul idhafiyah bainal mujiziina wal maniin" karya Syaikh abdul fattah Qudais Al Yafi"i, 2.Terjemah kitab ‘At Tabaruk Bi As Sholihin Baina Al Muzijiin wa Al Maani’in: Mencari Keberkahan Kaum Sholihin Antara Pendapat yang Membolehkan dan yang Melarang, hub admin: hp/WA 0857-5966-1085.syukron :

*** Dapatkan buku terjemah disini ***

Share this article :

Posting Komentar

Jangan lupa Tulis Saran atau Komentar Anda

 
Design Template by panjz-online | Support by creating website | Powered by Blogger